Jakarta, Retinad.com – Kehadiran perkembangan teknologi saat ini memang sudah tidak bisa dihindari lagi. Dari yang awalnya muncul untuk membantu proses kerja manusia hingga sekarang kerjanya telah menggantikan hampir seluruh kerja manusianya sendiri, pastinya kehadiran teknologi membawa perubahan besar dalam hidup.

Perkembangan ini tentunya harus disesuaikan dengan kehidupan sehari-hari, begitu juga dengan bisnis yang mulai memasuki dunia digital. Lahirnya e-commerce, unicorn, decacorn, serta start-up yang berhasil muncul di Indonesia membuat lingkup bisnis menjadi berubah ke transformasi digital.

Tentunya bukan hal yang mudah untuk sebuah bisnis melakukan transformasi digital. Tidak hanya sekedar berpindah, ternyata ada banyak hal yang harus diperhatikan, lho. Untuk mengetahuinya dan membuat bisnismu berjalan dengan lancar, langsung saja simak ulasan selengkapnya di bawah ini ya!

Mengenal Transformasi Digital

Transformasi digital merupakan pemanfaatan serta penggunaan teknologi yang mengubah proses bisnis tradisional dengan menciptakan hal yang baru ke dalam dunia digital. Melansir dari Enterprises Project – transformasi digital dapat menimbulkan perubahan pada bisnis yang telah diijalankan secara tradisional dan juga berdampak dengan bagaimana konsumen menangkap value yang dimiliki.

Transformasi digital menjadi perubahan dengan memanfaatkan teknologi digital yang digunakan untuk merancang ulang proses-proses dalam bisnis yang dilakukan secara tradisional agar lebih efisien dan efektif dalam menjalaninya. Bukan sekedar menggunakan dan memanfaatkan teknologi, transformasi digital juga membuat proses jual beli pada bisnis menjadi lebih baik. Transformasi digital meliputi banyak teknologi dan akan terus berkembang karena semakin masif digunakan.

Manfaat Transformasi Digital

Di era serba digital ini, perlu disadari bahwa penggunaan teknologi sangat masif digunakan. Dalam dunia bisnis, transformasi digital akan mempermudah serta mempercepat proses kerja. Karena digitalisasi dapat membuatmu meningkatkan produktivitas dengan biaya yang lebih rendah.

Dengan transformasi digital ini bisnismu akan terlihat lebih baik atau dengan kata lain mendapatkan value lebih dibandingkan dengan pesaing. Dengan cara ini, kamu bisa bersaing lebih kuat dibandingkan dengan kompetitor, lho!

Tipe Transformasi Digital

Jika sudah kepikiran untuk mengubah bisnismu ke dalam bentuk digital, ada lebih baiknya untuk mengenal dan memahami terlebih dahulu tipe dari transformasi ini sendiri, yaitu:

• Customer experience

Customer experience adalah aspek yang digunakan untuk memahami konsumen secara mendalam dengan teknologi yang dimiliki. Cara ini dilakukan dengan berfokus dalam meningkatkan jumlah konsumen pada bisnis dan meningkatkan touchpoint.

• Operational process

Jenis yang kedua ini diharapkan bisa meningkatkan operasional bisnismu dengan memanfaatkan digitialisasi secara utuh, seperti bertransformasi bisnis ke e-commerce. Pada step ini, kamu didorong untuk bisa menggunakan dan memanfaatkan teknologi digital secara penuh.

• Business model

Tipe yang ketiga merupakan transformasi yang mengajakmu untuk mengubah bisnis dengan menawarkan produk secara digital. Cara ini dilakukan untuk menawarkan produk secara lebih luas dengan mencakup konsumen yang juga lebih luas.

Membuat bisnismu lebih unggul dibandingkan dengan yang lain tentunya menjadi hal menarik dalam digital transformasi. Salah satu digital transformasi yang bisa kamu lakukan juga adalah dengan memasang iklan bisnismu di RETINAD. Selain lebih mudah, jangkauan audiensmu juga akan lebih luas, lho!

Jika sudah menyadari hal ini, sekarang adalah waktunya untuk bisnismu mencapai level-up dan memanfaatkan digital semaksimal mungkin. Apakah kamu sudah siap untuk bertransformasi? (PRIL/RETINAD)