Digital Marketing Feb 09, 2022

Ingin Tampil Berbeda? Ini Cara Temukan Unique Selling Point untuk Brandmu!

Jakarta, Retinad.com – Kemajuan teknologi yang semakin canggih ini, tentunya memiliki dampak yang cukup besar pada berbagai aspek. Yang tidak dapat dipungkiri, adalah aspek bisnis. Kemajuan teknologi membuat persaingan dalam dunia bisnis pun semakin tinggi, sehingga para pebisnis harus mencoba menawarkan hal unik yang belum pernah ditawarkan sebelumnya.

 

Ingin Tampil Berbeda? Ini Cara Temukan Unique Selling Point untuk Brandmu!

Untuk itu, perlu bagi para pebisnis membuat Unique Selling Point (USP) untuk membuat produknya menjadi lebih menarik. Namun, apa sebenarnya Unique Selling Point? Bagaimana cara menerapkannya? Tenang, RETINAD sudah memiliki jawabannya di bawah ini!

Mengenal Unique Selling Point

Sebelum membicarakannya lebih jauh, ada baiknya untukmu mengetahui terlebih dahulu pengertian dari USP. USP sendiri merupakan keunikan yang membuat produkmu terlihat berbeda. Seperti namanya – yaitu unik, kamu harus menciptakan produk yang tidak ditemukan bentuk atau tampilan serupa di pasaran. 

Hak paten keunikan ini hanya bisnismulah yang memiliki keistimewaannya. Perilaku umum konsumen saat membeli produk adalah memilih mana yang menawarkan keuntungan lebih banyak dibanding lainnya. Pembeda yang membuat konsumen lebih cenderung untuk membeli dapat dilihat dari segi komposisi bahan, harga jual, dan keunikan lainnya. Konsumen umumnya akan menyukai produk dengan harga lebih terjangkau. 

Membuat Unique Selling Point yang Paten

Ada beberapa contoh unique selling point yang bisa ditemukan dalam penawaran produk dan layanan sehari-hari. Salah satunya adalah McDonalds dengan slogan “Im Lovin’ It”, semua orang sudah akan menyadari bahwa itulah McD. 

Contoh lain dari USP adalah dengan komposisi bahan tertentu yang digunakan pada produk. Inovasi dari komoposisi bahan merupakan kelebihan yang mungkin tidak dimiliki oleh produk lain. Misalnya produk yang menggunakan bahan herbal sehingga aman untuk dikonsumsi. USP inilah yang mampu merebut pasar untuk tertarik membeli.

Cara Menemukan USP

Pentingnya USP pada bisnis memang hal yang perlu dikembangkan, namun untuk menemukannya kamu perlu menggali terlebih dahulu kebutuhan dari konsumen. Kumpulkan jawaban dari konsumen dan sesuaikan juga dengan kondisi bisnismu. Yang kurang segera disempurnakan dengan USP.

Membuat USP juga dapat dilakukan dengan mengevaluasi USP yang dimiliki oleh kompetitor. Yang menjadi kekurangan kompetitor, akan menjadi keunggulan produkmu. Sempurnakanlah USP agar dapat mendatangkan peluang pada penjualan.

Jika kamu masih bingung menerapkan USP pada bisnismu, kamu dapat memulai penjualan secara unik dengan beriklan di RETINAD, lho

Itulah 3 hal yang perlu diketahui untuk menemukan USP pada produk dan juga bisnismu, apakah kamu sudah menemukannya? (PRIL/RETINAD)


Categories

RELATED ARTICLES

Digital Marketing Jun 17, 2022

Brand Positioning: Strategi Marketing untuk Memperkuat Bisnismu


Jakarta, Retinad.com – Sebagai seorang businesspreneur, kamu pasti ingin mengembangkan...

Digital Marketing May 17, 2022

Mengenal Dasar Copywriting agar Digital Marketingmu Semakin Melejit!


Jakarta, Retinad.com – Copywriting merupakan kunci dari sebuah aktivitas marketing...

Digital Marketing Mar 31, 2020

Tips Sukses Berjualan Lewat Fitur Katalog di WhatsApp


Aplikasi WhatsApp mempunyai fitur katalog yang bisa dimanfaatkan pebisnis untuk...

LATEST ARTICLES

Digital Marketing Feb 22, 2024

Antara Etika dan Efektivitas: Eksplorasi AI dalam Dunia Politik


Selama Pemilu 2024, partai politik dan calon presiden memanfaatkan AI...

Technology Jan 13, 2023

Capai Resolusi, SpaceX Berencana Hadirkan Koneksi Internet Starlink ke Ponsel


Jakarta, Retinad.com – Penggunaan internet di era serba maju ini...

Digital Marketing Jan 17, 2023

Punya Bisnis Kuliner? Kamu Wajib Terapkan 5 Trik ini!


Jakarta, Retinad.com – Kuliner merupakan salah satu bisnis yang cukup...

promo-special

Beriklan di Retinad?

Banyak brand telah mencoba. Raih pengunjung nyata yang memiliki daya beli, bukan sekedar kira-kira.